Apa Sih Manfaat dari Madu manuka ???

Madu Manuka saat ini sudah diproduksi dalam berbagai bentuk, ada dalam bentuk kapsul, madu dalam stoples, sampai pasta gigi. Pastikan produk madu manuka yang Anda beli asli dan sudah bersertifikat lembaga Unique Manuka Factor Honey Association. Madu manuka di produksi oleh lebah madu Eropa yang mengkonsumsi madu dari bunga Manuka. Tanaman ini tumbuh dan tersebar di New Zealand dan Australia bagian tenggara. Madu Manuka sendiri sudah digunakan sebagai bahan terapi di New Zealand dan menerima persetujuan dari US Federal Drug Administration di tahun 2007.

Telah lama produk lebah dipakai untuk meningkatkan kesuburan pria dan wanita. Beberapa produk seperti madu, dan royal jelly merupakan makanan yang sangat baik untuk membantu kesuburan baik pria dan wanita. Untuk tujuan kesuburan, beberapa jenis madu dari New Zealand seperti madu manuka, madu wild flower, madu buckwheat, dan madu clover merupakan salah satu madu yang dapat menjadi alternatif madu untuk membantu kesuburan pria dan wanita.

Banyak peneltian menyatakan bahwa ternyata  madu yang benar-benar murni, yang bebas dari cemaran kimia, pestisida, dan antibiotic memiliki dampak positif untuk kesuburan. Oleh karena itu, madu dari New Zealand dapat menjadi pilihan utama untuk digunakan dengan tujuan kesuburan. Hal ini dikarenakan New Zealand merupakan salah satu negara terbersih di dunia yang berkomitmen tinggi untuk memelihara, dan menghasilkan produk-produk alami, murni berkualitas tinggi dengan kandungan senyawa bioaktif yang melimpah. Sehingga konsumen mendapatkan manfaat total madu murni dari New Zealand untuk tujuan kesuburan.

Manfaat dari madu manuka lainnya adalah bisa sebagai obat luka. Madu selama berabad-abad telah digunakan untuk perawatan luka dan borok. Madu berisi glukosa dan enzim yang disebut oksidase glukosa. Pada kondisi yang tepat, oksidase glukosa dapat memecah glukosa madu menjadi hidrogen peroksida, zat yang bersifat antiseptik kuat. Madu dalam kemasan tidak dapat melakukan reaksi ini. Untuk menjadi aktif dan mengurai glukosa madu, oksidase glukosa memerlukan lingkungan dengan pH 5,5-8,0 dan natrium. PH madu murni yang berkisar antara 3,2 dan 4,5 terlalu rendah untuk mengaktifkan enzim. Kulit dan cairan tubuh (misalnya darah) memiliki pH relatif tinggi dan mengandung natrium sehingga memberikan kondisi yang tepat untuk pembentukan hidrogen peroksida.

Juga dapat membunuh bakteri yang ada dalam tubuh. Madu Manuka, sama halnya dengan sebagian besar jenis madu, berisi oksidase glukosa. Hal ini menghasilkan hidrogen peroksida di hadapan para oksigen. Hidrogen peroksida adalah agen antibakteri ketika ia membuat kontak dengan jaringan tubuh manusia. Jumlah hidrogen peroksida yang dilepaskan dari madu untuk jaringan tidak cukup untuk menyebabkan kerusakan jaringan, tetapi membunuh bakteri yang mengelilinginya.